Pengemudi Xenia : Afriani Minta Maaf Lewat Selembar Surat Bermaterai


Keluarga Afriani Susanti menggelar jumpa pers di Jakarta, semalam. Saat memberikan keterangan di hadapan wartawan dari beberapa media, keluarga menunjukkan selembar surat berisi permintaan maaf Afriani, yang ditulis di dalam tahanan.

Dua lembar surat tersebut antara lain menceritakan penyesalan atas kelalaiannya dalam kecelakaan yang menewaskan sembilan orang di kawasan Tugu Tani, Jakarta Pusat. Selain menyesal, tersangka Afriani meminta maaf kepada keluarga korban. Dia juga meminta maaf kepada keluarganya, ibunda, adik, dan kakaknya. Surat yang ditandatangani tersangka di atas materai ini merupakan pernyataan pertama kali setelah tiga hari tidak bisa ditemui oleh siapa pun, termasuk keluarganya. Kepada wartawan, keluarga tampak pasrah dan menyerahkan kasus ini kepada penegak hukum. "Saya sadar, adik saya salah. 
Semua proses hukum tetap berjalan dan proses untuk ketemu keluarga korban itu pastinya tetap berjalan," kata Agus, kakak tersangka Afriani, seperti disiarkan RCTI, Kamis (26/1/2012). "Maafkan saya atas semua kehilangan Anda. Maafkan saya atas kehilangan cinta Anda. Maafkan saya atas kehilangan keluarga Anda. Maafkan saya! Demi Allah, saya memohon maaf atas semuanya," jelas Ayu, adik tersangka Afriani, menguraikan isi surat Afriani. Dalam jumpa wartawan tersebut tampak ibu tersangka yang masih syok. Selain menyampaikan permintaan maaf sedalam-dalamnya kepada keluarga korban, Agus juga menyatakan permintaan maaf kepada masyarakat Indonesia. Atas berbagai kecaman yang ada di Facebook Afriani, Agus menyatakan kini semua akun jejaring sosial adiknya itu sudah ditutup. Keluarga menyatakan tidak pernah membuat akun Facebook lebih dari satu, yang semuanya berisi hujatan dan kecaman.